Cara Membuat Portofolio Kerja (Auto Dilirik Client)

Saat ini, portofolio menjadi salah satu persyaratan dalam melamar kerja, di mana para pelamar harus menyertakan portofolio kerja bersama resume atau CV mereka. Namun, ternyata masih banyak juga yang tidak mengetahui soal portofolio. Ketidaktahuan soal portofolio ini bukan hanya soal hal-hal apa saja yang harus ada dalam sebuah portofolio, tetapi juga pengertian dari portofolio itu sendiri.

Ini terjadi karena saat ini sudah banyak perusahaan yang meminta portofolio dalam lamaran, ada baiknya jika mulai mempelajari soal cara membuat portofolio agar bisa lolos dan karier yang dimiliki bisa berkembang. Portofolio juga memiliki peranan yang cukup penting, karena di dalamnya merangkum semua informasi diri sekaligus karya yang telah pernah dihasilkan.

Untuk lebih lengkapnya, berikut ini adalah penjelasan mengenai portofolio, mulai dari apa itu portofolio kerja, sampai dengan cara membuat sekaligus contohnya!

Pengertian Portofolio Kerja

Pada dasarnya, portofolio merupakan kumpulan dokumen milik perseorangan, lembaga, kelompok, organisasi, maupun perusahaan yang memiliki tujuan sebagai sebuah dokumentasi untuk sebuah proses dalam mencapai sebuah tujuan yang telah ditetapkan sebelumnya. Namun, untuk mengembangkan karier atau mendaftar sebuah pekerjaan, portofolio lebih ke arah hasil dari karya yang dibuat dari pengalaman-pengalaman kerja sebelumnya.

Jika melansir dari berbagai macam sumber yang ada, portofolio memiliki sebuah pengertian yang cukup sederhana, yaitu kumpulan dari suatu dokumen dan juga tulisan yang telah tersusun secara rapi.

Portofolio kerja tidak hanya harus fresh graduate yang baru ingin mencari kerja saja yang memilikinya, tetapi para pekerja atau karyawan yang telah lama bekerja atau memiliki banyak pengalaman juga harus mempunyai portofolio. Bagi para pekerja yang telah berpengalaman, portofolio sendiri biasanya akan berisi seputar laporan lengkap mengenai pekerjaan-pekerjaan yang sudah pernah menyelesaikannya sebelumnya.

Sekilas, jika melihat dari pengertiannya, portofolio memiliki kemiripan dengan CV. Walaupun hisa dibilang begitu, tetapi dalam sebuah portofolio lebih memaparkan soal hasil-hasil dari pekerjaan yang telah dilakukan sebelumnya. Contohnya, dalam portofolio seorang content writer, isinya adalah tulisan-tulisannya yang pernah dipublikasikan. Kemudian, portofolio seorang graphic design isinya bisa berupa hasil karya desain yang pernah dibuat sebelumnya.

Perbedaan antara portofolio dengan CV juga terdapat dalam informasi yang diberikan, informasi yang terdapat dalam CV biasanya merupakan informasi umum maupun khusus, seperti email, nomor telepon, kemampuan, pengalaman kerja, dan lain-lain. Sedangkan portofolio isinya berupa informasi yang menunjukkan karya yang dihasilkan maupun projek yang sebelumnya pernah digarap.

Baca juga:  7+ Jasa Sedot WC Citeureup dan Cibinong yang Terbaik

Selain itu, apa itu portofolio kerja hanya orang yang ingin atau sudah pernah bekerja saja yang harus punya? Jawabannya adalah tidak. Tidak hanya orang yang sudah bekerja saja yang punya portofolio, tetapi terkadang para mahasiswa juga membutuhkan portofolio jika mereka ingin mencoba daftar beasiswa.

Dari penjelasan tersebut, maka kesimpulannya adalah portofolio ini merupakan sebuah media bagi orang lain untuk mengetahui informasi lengkap seseorang secara profesional.

Cara Membuat Portofolio Kerja

Portofolio menjadi sebuah dokumen yang penting bagi seseorang yang ingin melamar kerja karena lewat dokumen tersebut, bisa meningkatkan level dari kredibilitas seseorang ketika ia melamar kerja. Kemudian, portofolio kerja juga memiliki fungsi untuk meningkatkan potensi mendapatkan lebih banyak klien serta menjadi hal yang membedakan dengan pelamar kerja lainnya.

Pada dasarnya, tidak ada bentuk baku dari portofolio itu sendiri. Jadi, jika ingin membuat sebuah portofolio, cara paling mudahnya adalah dengan mencari contohnya di internet. Template portofolio pengalaman kerja dari orang yang bekerja sebagai social media officer tentu saja berbeda dengan portofolio dari seorang graphic designer, oleh karena itu untuk mendapatkan referensi atau contoh yang bagus soal pembuatan portofolio berdasarkan bidang, lebih baik mencarinya di internet.

Ketika membuat sebuah portofolio, terlepas dari apapun bidangnya, ada beberapa hal yang harus dan wajib ada di dalam portofolio, yang akan dijelaskan dalam cara membuat portofolio kerja berikut ini.

  1. Buat Daftar Isi yang Jelas

Dalam membuat portofolio, hal pertama yang diperlukan adalah membuat daftar isi yang jelas. Daftar isi ini menjelaskan hal-hal apa saja yang akan dijelaskan di dalam portofolio tersebut, seperti perkenalan diri, hasil karya 1, hasil karya 2, dan lain sebagainya.

  1. CV atau Resume

Walaupun biasanya CV atau Curriculum Vitae banyak yang membuatnya secara terpisah, karena biasanya ada perusahaan yang hanya membutuhkan CV saja, tetapi dalam sebuah portofolio ada baiknya jika memasukkan juga CV atau resume ke dalam portofolio.

  1. Tulis Pengalaman dan Pencapaian yang Pernah Diraih

Sama halnya dengan membuat CV, dalam portofolio kerja ada baiknya juga memasukkan pengalaman, baik itu pengalaman organisasi yang pernah dilakukan khususnya oleh mahasiswa yang belum memiliki pengalaman kerja, maupun pengalaman kerja. Namun, pengalaman kerja yang ada dalam portofolio juga harus menyesuaikan dan relevan dengan posisi pekerjaan yang menjadi tema portofolio tersebut. 

Baca juga:  5+ Jasa Sedot WC Ngawi Termurah (Alamat + No. HP)

Selain pengalaman, masukkan juga pencapaian yang pernah diraih dari pengalaman-pengalaman terdahulu tersebut.

  1. Masukkan Keterampilan yang Relevan

Karena pada dasarnya portofolio adalah dokumen berupa hasil karya yang bisa menggunakannya untuk mendaftar pekerjaan, maka sangat penting untuk memasukkan keterampilan yang dimiliki, terlebih jika keterampilan itu relevan atau berkaitan dengan posisi pekerjaan yang menjadi tema portofolio atau posisi pekerjaan yang ingin dilamar.

  1. Hasil Karya

Hal yang paling penting dalam sebuah portofolio kerja adalah karya-karya yang sudah pernah dihasilkan sebelumnya, ini bertujuan agar recruiter bisa melihat hasil pekerjaan sebelumnya. Jika hasil karya sebelumnya sudah pernah ada yang mempublikasikannya, maka cara mudahnya adalah dengan menyalin link hasil karya tersebut ke dalam portofolionya.

Selain mengikuti tahapan di atas, membuat portofolio saat ini juga lebih mudah karena sudah banyak yang menyediakan template portofolio pengalaman kerja yang bisa mendapatkannya di internet.

  1. Melampirkan Testimoni dari Klien

Karena portofolio pada dasarnya adalah media untuk menunjukkan hasil dari pekerjaan yang pernah seseorang melakukannya sebelumnya, jadi ada baiknya juga jika menyertakan atau melampirkan testimoni dari klien yang pernah ditangani. Adanya testimoni juga bisa menjadi nilai tambah di mata recruiter serta bisa menambah rasa percaya diri karena pekerjaan yang pernah dilakukan sebelumnya sudah terbukti memiliki kualitas yang baik.

Contoh Portofolio Kerja

Saat ini, membuat portofolio bukanlah hal yang sulit untuk melakukannya karena sudah ada banyak template portfolio gratis untuk mendapatkannya dan juga banyaknya contoh portofolio kerja yang ada di internet, sehingga bisa langsung membuatnya dengan melihat contoh tersebut.

Berikut ini adalah contoh dari portofolio kerja yang bisa coba menjadikannya sebagai template dalam membuat portofolio!

Portofolio DKV (Desain Komunikasi Visual)

https://www.behance.net/gallery/122329087/Portfolio-Graphic-Design

IfkrOYpk7F kDF3Teou 0afGgph15U4 7VuBS5qxcAoclRTRLO6JvBn RHrT880awbqEWofhS7x Lal1Uts8RMq9B DQcJEJCpcgjtQ2TMR76kYz4YDhm QeV7gdOVe Rt7GQ ieBgmjmgqX2gj35A

Contoh Portofolio Desain Arsitektur

https://issuu.com/bayuaw/docs/portofolio_20desain_20arsitektur

XaXDk1CI7S YFqriEGabdWgP4FVldRfAwBtaGHkluaVaKhYtJleaPpzwHrQo

Contoh Portofolio Videographer

https://issuu.com/faruqalaqib/docs/porto_film_and_video

1z9ha6ltRjoX0b Y8CAH1M386HHDVxyPGA69i6iUo3IS9xX92taPgsMOCADBnuisZOmmcVWrIi8IGMTWoCjh1w65lAKZsD1NkbJGdrPKf63ZXvHaK1txoy4HBeWULNGI09hP8e at4sot2oVyqjn9g

Contoh Portofolio Content Writer

https://revou.co/panduan-karir/contoh-portofolio-content-writer

YPWRk7zQiuAtz2P2Ebt0RS1kUpIerXpJfzcBzI m DwYl2CdrlglU0lZ2gzeySM525egn47pdiaMNBBRRKyw15HCOC7kiQ08WmIBbh7P 5g1KA09c

Contoh Portofolio Social Media Specialist

https://issuu.com/ramriw/docs/portfolio_social_media_specialist 

PLpFN3FYQzME5IS1dGdGAefpA 9j 2xlyU46DIiNN

Itulah penjelasan lengkap mengenai portofolio kerja beserta dengan contoh-contohnya. Semoga bisa bermanfaat!

Mau update informasi tentang karir, bisnis, keuangan. Ikuti lebih lanjut di wongcerdas.com 

Tinggalkan komentar