Rekomendasi Pekerjaan Freelance Paling Dicari-Cari di Indonesia, Anti Nganggur

Siapa nih yang sudah lelah menunggu berkas lamaran kerja yang tak kunjung diterima? Kamu ga sendirian Bestie. Ga perlu sedih karena berkas lamaran kerja belum ada nyangkut di instansi, sebab rezeki bisa datang darimana saja, asalkan kita mau berusaha, contohnya dengan melakukan pekerjaan Freelance. 

Berikut ini kami akan merekomendasikan beberapa pekerjaan Freelance paling dicari-cari di Indonesia. Cek aja keterangan lebih lanjut di bawah ini, siapa tahu profesi ini cocok dengan kamu. 

Cari Tahu Lebih Tentang Pekerjaan Freelance 

Walaupun pekerjaan Freelance saat ini sudah banyak dilakukan oleh-oleh di luar sana, yang lebih memilih flexibilitas kerja. Nyatanya, masih ada beberapa yang belum terlalu paham tentang apa sih sebenarnya pekerjaan Freelance itu ? 

Pekerjaan Freelance adalah bekerja atau mencari tambahan penghasilan dengan sistem Freelance. Sistem Freelance diartikan sebagai sebagai pekerjaan yang tak terikat dengan kontrak jangka panjang. Akan tetapi tetap mempunyai ikatan yang cukup kuat dengan pemberi kerja. Tidak adanya ikatan yang cukup kuat ini membuat pekerja Freelance bisa bekerja kapan saja dan dari mana saja. Biasanya para pekerja Freelance ini disebut dengan Freelancer. 

10 Pekerjaan Freelance yang Paling Dicari di Indonesia 

Jika kamu tertarik untuk melakukan pekerjaan Freelance, alih-alih supaya kamu bisa lebih leluasa dalam mengatur waktu, tidak masalah. Kamu dapat memilih beberapa pekerjaan yang sifatnya Freelance dan paling dicari di Indonesia. Kami sudah merangkumnya sebagai berikut : 

  1. Freelance Admin 

Rekomendasi pekerjaan Freelance yang pertama yakni Freelance Admin. Tidak jauh berbeda dengan pekerjaan admin secara full time. Freelance admin bekerja untuk menangani tugas dan hal-hal yang sifatnya administratif. 

Beberapa tanggung jawab dari Freelance Admin adalah melakukan rekap data, melakukan penjadwalan, melakukan arsip data, mengelola dan mengarsip segala hal berkaitan dengan proses administratif. Biasanya Freelance Admin lebih banyak digunakan untuk admin online shop atau admin media sosial. Lantas yang tergolong baru, akhir-akhir ini sering dicari yakni Admin Fiver. 

  1. Pengisi Suara (Narrator / Voice Over/Dubber)

Jika kamu senang menyukai hal-hal yang berkaitan dengan olah vokal, namun masih merasa kurang percaya diri untuk tampil di depan, solusinya adalah menjadi tim di balik layar. Misalnya saja dengan memilih untuk menjadi pengisi suara. Adapun untuk menjadi pengisi suara ini, kamu bisa memilih beberapa jenis pekerjaan contohnya saja : Narrator, Voice Over, Dubber. 

Baca juga:  2 Contoh Surat Penawaran Bisnis untuk Kamu

Narrator, Voice Over, dan Dubber memang kelihatannya sama karena ‘menjadi pengisi suara di balik layar’ namun sebenarnya implementasinya berbeda. Narator lebih banyak digunakan di industri tarik suara, film. Voice Over biasanya digunakan untuk mengisi iklan komersial, sementara Dubber kebanyakan untuk mengisi suara dari film kartun atau film-film yang diterjemahkan. Misalnya film India atau Korea yang ditayangkan di stasiun TV Indonesia, kebanyakan akan menggunakan Dubber. 

  1. Freelance Data Entry 

Pekerjaan Freelance yang cukup mentereng saat ini adalah Data Entry. Freelance Data Entry bertugas seperti melakukan penyortiran dokumen sebelum datanya akan dimasukan, memasukan data ke dalam database secara teliti, menciptakan data cadangan, menguji database baru yang sudah selesai dilakukan penginputan. Membereskan jika ada data yang rancu. 

Pekerjaan Freelance data Entry ini membutuhkan keakuratan dan ketelitian yang sangat tinggi, sebab jika tidak yang terjadi akan fatal. Salah data sedikit saja bisa mempengaruhi hasil akhirnya. Biasanya Freelance Data Entry ini banyak ditemukan di sektor pelayanan kesehatan atau rotel. Nah, apakah kamu tertarik untuk mencobanya ? 

  1. Freelance Translator 

Kamu juga bisa mencoba pekerjaan Freelance sebagai Translator. Jika kamu ingin menjadi Freelance Translator maka harus berlatih dengan sungguh-sungguh, karena pekerjaan yang satu ini tergolong cukup sulit, tidak hanya mengandalkan kemampuan berbicara saja tapi juga kemampuan dalam menulis dan bercerit dengan baik. 

Selain itu, tak sedikit orang-orang yang mengira bahwa Translator dan Interpreter adalah profesi yang sama, padahal sejatinya kedua profesi ini berbeda. Perbedaannya terletak pada tanggung jawab yang dimilikinya. Jika Translator memiliki tugas utama untuk mengelola terjemahan secara tertulis, sementara itu Interpreter memiliki tanggung jawab untuk menerjemahkan secara lisan. 

  1. Freelance Virtual Assistant 

Virtual Assistant, adalah pekerjaan freelance yang baru-baru saja muncul akhir-akhir ini, semakin meningkatnya penggunaan media sosial. Adapun tugas dari Freelance Virtual Assistant yakni sebagai asisten pribadi, mengelola  media sosial, melakukan kegiatan entry data, melayani pelanggan, mengelola email, dan kemampuan lain sesuai yang diminta oleh client atau pemberi kerja. 

  1. Freelance Student Advisor 

Maraknya startup yang berkembang di Indonesia, menciptakan munculnya berbagai inovasi pekerjaan salah satunya yakni Freelance Student Advisor. Beberapa startup pendidikan yang cukup terkemuka, sudah membuka posisi Freelance Student Advisor. 

Adapun tugasnya salah satunya seperti membantu maupun mendampingi siswa jika mengalami kendala teknis saat belajar. Serta mengingatkan siswa untuk tetap rajin belajar. 

  1. Freelance Talent Acquisition 
Baca juga:  Contoh Jasa Atestasi Beserta QnA Seputar Jasa Atestasi

Jika kamu gemar dalam menjajaki ranah profesi sebagai Human Resource  kamu bisa menjajal pekerjaan Freelance sebagai talent Acquisition. Meskipun Talent Acquisition dan Recruitmen termasuk ke dalam ranah human resource, kedua profesi ini mempunyai perbedaan yang cukup signifikan. 

Perbedaan tersebut terletak antara lain dari sisi tujuannya, Talent Acquisition lebih mengedepankan pertumbuhan SDM untuk jangka panjang, sefdangkan redcruityment uintuk memenuhi kebutuhan SDM jangka terdekat atau yang paling urgent. 

Kemudian berdasarkan segmentasi, talent Acquisition biasanya lebih berfokus pada segmentasi yang luas, pekerja Talent Acqyuistion akan menawarkan lowongan sesuai kualifikasi, mencari kandidat yang aktif maupun pasif. Sementara untuk pekerja Requirement berfokus mencari kandidat yang sedang mencari pekerjaan secara aktif. 

  1. Colorist Artist 

Coloring artist adalah salah satu bagian tim produksi animasi. Colorist ini bertugas memberikan warna pada gambar animasi biasanya kebanyakan diimplementasikan dalam animasi komik. Selain memberikan warna yang beragam atau warna-warni.

kadang colorist hanya memberikan warna hitam dan putih saja, tergantung dengan tema animasi dan brief yang diberikan. Pekerjaan Freelance yang satu ini cukup susah ditemukan informasinya, jika ada-pun kebutuhan SDMnya tidak terlalu banyak, paling hanya 1-2 orang saja. 

  1. Freelance Book Hunter 

Pekerjaan Freelance satu ini cukup menyenangkan, terutama jika kamu menyenangi dunia literasi. Ada banyak peluang pekerjaan yang berkaitan dengan kepenulisan dan buku, tidak hanya menjadi Freelance Writer saja, kamu juga bisa mengambil peran sebagai Freelance Book Hunter. 

Book Hunter atau biasanya sering disebut dengan pemburu naskah adalah mereka yang bertugas untuk mencari naskah novel yang siap layak untuk terbit. Selain dapat bekerja di bidang literasi, menjadi Book Hunter memungkinkan kamu untuk mempunyai relasi dengan para penulis. Pasti ini akan sangat menyenangkan. 

  1. Freelance Fashion Designer 

Siapa bilang menjadi fashion designer hanya bisa dilakukan secara full time. Kamu kini juga bisa menempuh untuk bekerja sebagai Fashion Designer secara freelance lho. Adapun skill yang harus dimiliki antara lain: seperti skill dalam mendesain baju, skill untuk menggambar sketsa baju, dan skill dalam menjahit. 

Demikianlah sekilas informasi tentang beberapa pekerjaan freelance yang cukup populer akhir-akhir ini. Kira-kira manakah yang akan kamu coba ? 

Tinggalkan komentar