8 Contoh Tes Psikotes Kerja Buat Cari Karyawan

Ketika kamu melamar kerja pastinya akan diberikan beberapa tes dan salah satunya adalah tes psikotes kerja. Hal ini perlu diadakan karena supaya pihak perusahaan mengetahui kepribadian calon karyawan dan karakter.

Selain itu pula, perusahaan menginginkan seorang karyawan dengan tingkat profesional sesuai dengan visi dan misi mereka. Bagi kamu yang berstatus job seker maka perlu adanya sebuah persiapan mental yang matang.

Salah satu bentuk latihan tersebut calon pelamar bisa mencoba latihan di internet. Untuk kamu yang penasaran dengan informasi ini segera intip ulasan lengkapnya.

Berbagai Jenis Tes Psikotes Kerja 

Bagi kamu yang belum pernah mendapat melamar kerja dan mendapatkan panggilan pastinya akan bingung, seperti apa tes psikotes kerja tersebut. Inilah beberapa jenis contoh tes yang perlu kamu ketahui, yaitu sebagai berikut

Jenis Tes Verbal 

Tes psikotes kerja yang pertama adalah jenis tes untuk mengetahui kemampuan verbal dari calon pelamar. Tas ini digunakan agar pihak perusahaan mengetahui adanya suatu permasalahan.

Biasanya tes verbal ini berupa korelasi, sinonim, antonim, mengklasifikasikan kata dan analogi. Untuk contoh soalnya adalah sebagai berikut ini yaitu:

  • Sulawesi Tenggara: Kendari.
  • Jawa Timur: Banyuwangi.
  • Pontianak: Kalimantan Barat.
  • Jawa Barat: Cirebon.
  • Solo: Surakarta.
  • Banjarmasin: Kalimantan Timur.

Untuk penjelasannya:

  • Pontianak merupakan sebuah ibukota dari Kalimantan Barat.
  • Kemudian analogi yang tepat untuk pembahasan kalimat di atas adalah Kendari merupakan ibukota dari Sulawesi tenggara.
  • Lalu untuk jawaban yang benar yaitu A Kendari: Sulawesi tenggara.

Jenis Tes Warteg

Untuk menilai calon karyawan maka perlu adanya tes wartegg. Dimana biasanya calon dari peserta psikotes ini akan diberikan sebuah pertanyaan, biasanya meliputi adanya kertas yang terdapat 8 kotak dengan memiliki bentuk berbeda, mulai dari berbentuk titik hingga garis lengkung.

Para calon pelamar juga akan diberikan tes yang mewajibkan mengasah kreatifitas mereka. Di mana mereka harus menggambar dan melanjutkan pola tersebut sesuai dengan imajinasi mereka. 

Jenis Psikotes Pauli

Kemudian terdapat tes bernama pauli, fungsi dari psikotes ini Agar perusahaan mengetahui berapa tingkat emosi dan fokus calon dalam penerapannya. Calon karyawan tersebut akan diberikan soal yang berhubungan dengan angka mulai dari 0 sampai 9 dan tentunya hal tersebut akan disusun vertikal.

Baca juga:  Kulik Spesifikasi Dan Harga Mobil Listrik Hyundai Terbaru 2023

Tes ini terlihat cukup mudah, namun bila dilihat termasuk ke dalam kategori sulit sebab terdapat angka dan harus ditambahkan.

Jenis Tes Logika Aritmatika 

Tes psikotes kerja selanjutnya yaitu berupa deretan angka calon karyawan harus memahami polanya. Jenis tas ini akan diterima mereka yang mendaftar sebagai finansial dan analisis data.

Sebagai contoh adalah:

  1. 10,20,40,80,160…..640
  1. 352
  2. 320
  3. 500
  4. 651

Soal di atas merupakan sebuah bentuk perkalian dengan angka 2 dan adanya proses penjumlahan itu sendiri yaitu sebagai berikut 20+20=40, 40+40=80.

Jenis Tes Untuk Matematika 

Untuk kamu yang ingin bekerja di perusahaan bonafit pastinya akan dites. Salah satu tes tersebut, yaitu logika matematika. Di mana calon karyawan akan dites dalam berhitung serta terdapat soal matematika dalam kehidupan sehari-hari.

Kemudian untuk jenis pengerjaannya akan diberikan waktu singkat bagi calon karyawan. Apakah karyawan tersebut bisa melakukan manajemen tes terbaik?

Inilah beberapa contoh untuk soal logika matematika di mana rata-rata calon karyawan tersebut akan mendapatkan nilai 89. Lalu berapakah nilai yang bagus dalam tes tersebut agar bisa mendapatkan nilai 90?

A. 90

B. 97

C. 94

D. 95

E. 93

Jawaban: E

Penyelesaiannya adalah pada nilai rata-rata dalam 3 kali percobaan tes yaitu 89 jadi 3 dikali 89 maka akan mendapatkan 267. Selanjutnya pada nilai yang keempat, rata-rata berjumlah 90, dimana 4×90 adalah 360.

Jadi disimpulkan, yaitu 360 – 267 adalah 93.

Jenis Psikotes Penalaran 

Selanjutnya tes psikotes kerja berdasarkan atas penalaran logika yang diukur dengan kecerdasan. Di mana Tes tersebut digunakan oleh pihak perusahaan agar mengetahui kemampuan calon karyawan dalam menemukan sebuah solusi mengenai soal yang tepat.

Untuk contoh soalnya yaitu adalah: 

Bagi karyawan PT avx bila ingin mendapatkan posisi GT tentunya harus lolos seleksi untuk tes buta warna. Rani merupakan salah satu calon karyawan yang telah mengikuti tes tersebut untuk kesimpulan yang tepat yaitu: 

A. Rani telah diterima dan menjadi karyawan karyawan PT AVX.

B. Rani belum pasti menjadi seorang  karyawan PT AVX.

C. Rani telah sukses dalam menyelesaikan Tes Buta Warna.

Baca juga:  7 Cara Dapat Untung Dari Jual Beli Barang Bekas 

D. Rani ditolak menjadi  karyawan PT AVX

E. Rani ternyata tidak lolos seleksi dalam Tes Psikotes kerja untuk Buta Warna.

Jawaban: B

Rani belum pasti menjadi seorang  karyawan PT AVX, Sebab dia belum mengikuti hasil Tes Buta Warna itulah mengapa jawabannya adalah B.

Tes Psikotes Menggambar 

Para Peserta yang ingin melamar kerja akan disuruh untuk membuat pohon dan gambar manusia dengan ukuran kertasnya adalah A4. Adanya tes ini sangat berguna bagi pihak perusahaan agar mereka bisa mengetahui sifat psikologis dan karakter calon karyawan.

Mereka akan menilai dari gambarnya, bagaimana calon pelamar tersebut meletakkan pohon dan berapakah pohon yang telah digambar. Apakah pohon itu besar, kecil ataukah tinggi, dari gambar inilah calon karyawan akan terlihat seperti apa karakter yang dimilikinya.

Lalu untuk jenis gambar manusia, akan terlihat seperti apa kejiwaan dan kemampuan dari calon karyawan tersebut. Kemudian seperti apa ketika menggoreskan pensil untuk menggambar kedua objek tersebut.

House Tree Person Test 

Tes psikotes kerja selanjutnya yaitu menentukan sebuah teknik proyeksi agar pihak perusahaan mengetahui mengenai ciri-ciri dan kepribadian calon karyawan yang akan bekerja dan menjadi tim perusahaan. Dimana hasil dari tes tersebut akan dibahas ketika peserta melakukan sesi wawancara dengan pihak perusahaan. 

Tes psikotes kerja akan diberikan kepada karyawan yang akan melamar kerja pada sebuah perusahaan. Bila kamu bisa melewati semua tes tersebut, dapat dipastikan bahwa kamu akan diterima menjadi salah satu dari keluarga besar dari perusahaan yang kamu lamar.

Tips Agar Lolos Pada Tes Psikotes kerja

Untuk kamu yang berstatus sebagai fresh graduate, pastinya hal tersebut merupakan sebuah tantangan yang harus bisa diselesaikan. Namun, terkadang hal tersebut cukup sulit untuk diselesaikan efek dari belum pernah menerima atau pelatihan tentang psikotes kerja, Lantas bagaimana agar kamu bisa lolos? Nah, berikut adalah tips yang perlu kamu simak agar lolos dari tahapan tes tersebut, yaitu:

  • Silahkan kamu mencari informasi di internet mengenai apakah tes psikotes kerja.
  • Bisa juga membeli bukunya yang saat ini sudah tersedia di toko buku atau bisa juga dengan pemesanan online.
  • Rutin melakukan pelatihan agar terbiasa dan menjadi lancar.
  • Ikuti pula sebuah komunitas di media sosial mengenai belajar lolos tes kerja.

Demikianlah informasi yang bisa disampaikan mengenai tes psikotes kerja dengan kamu mengetahui cara untuk lolos pasti akan bisa diterima pada sebuah perusahaan. Pada intinya keyakinan adalah nomor satu dan tentunya dibarengi dengan percaya diri dan berdoa. 

  

Tinggalkan komentar